Tidak sedikit dari kita yang pusing, bingung, bahkan nyaris hilang akal ketika menghadapi Pasangan yang (sering) marah karena sebab yang menurut kita (laki-laki) hal yang sangat sepele, dan aneh nya itu terjadi berkali-kali. Ya, harus di akui, tingkat sensitivitas Perempuan jauh lebih tajam ketimbang Laki-laki. Karena penilaian mereka terhadap pasangan menggunakan perasaan (feeling). Beruntung kalo mood nya lagi stabil, happy dan cenderung gampang terkontrol. Bagaimana jika sebaliknya, bawaan si dia terhadap kita gampang marah, cenderung berontak, bahkan seakan tidak mengenal kita sebagai makhluk yang (katanya) dia cintai dan sayangi. Faktanya, seberapa sering atau jarang nya si dia marah terhadap kita, itu sama sekali bukan sebagai tolak ukur untuk mengetahui dia sayang & cinta kepada kita. Jadi, untuk mengetahui apakah dia benar-benar sayang dan cinta sama kita, laki-laki sendiri yang bisa menilainya. Harus di evaluasi dari pertama proses (kalian PDKT) sampai hasil (menjalani Masa Pacaran {Ta’aruf}). Untuk mengetahui clue (tanda-tanda) yang dimaksud, penulis bahas di segmen selanjutnya. Hehe
Kemarahan umumnya merupakan perasaan seseorang dalam menyikapi hal yang disesali/sayangkan terhadap hasil yang di dapat, dengan kata lain apa yang di impikan tidak semanis dengan kenyataan. Marah yang terjadi pada wanita juga memiliki sebab yang sama, walau lebih rumit lagi tentunya. Wanita memilki daya ingat yang lebih kuat terhadap kesalahan pasangan, kesalahan yang sudah lama terjadi dan kebanyakan pria tidak menyadarinya. Memang secara teori, wanita menggunakan perasaan dalam menilai dan sebaliknya, pria menggunakan akal. Jelas ini bertolak belakang, ibarat kutub utara dan selatan. Namun, jika pria benar2 mencintai pasangannya, apapun itu bisa teratasi (tentunya dengan ijin Tuhan). Jangankan untuk menyatukan kutub utara an selatan, menyatukan air dan api pun bakal dilakukan toh (Gombalan, read). Hehe
Dalam kesempatan kali ini, penulis ingin berbagi tips untuk pria, bagaimana cara mengatasi pasangan yang (sering) marah. check it out
1. Ketika dia marah, rendahkan nada bicaramu
marah menjadikan jarak hati menjadi saling menjauh, karena saling menjauh itu, membutuhkan suara yang keras untuk dapat menjangkaunya. makanya banyak perempuan yang cenderung berkata kasar atau keras ketika dia marah. terlepas dai bagaimana cara dia marah, baik dengan DIAM atau dengan FRONTAL, peran kita dituntun untuk melawan suara keras itu, dengan suara lembut bernada rendah. apapun yang perempuan katakan, alangkah baiknya agar penjelasan yang kita utarakan dalam nada yang rendah. atur tempo pernapasan dan sesekali rasakan suasana cinta diantara kalian untuk mengatur emosi. manusia diciptakan mempunyai emosi, jadi kita tidak bisa menghilangkan emosi tersebut, namun kita bisa mengendalikannya. dan cara menguji apakah kalian dapat mengendalikan emosi, yaitu ketika sedang menenangkan amarah pasangan.
2. Akui bahwa itu sebuah kesalahan
ibarat pepatah, tidak ada asap kalo tidak ada api. ketika si dia marah, pasti ada sebabnya. faktanya, masih banyak pria yang tidak mengetahui sebabnya. karena hanya wanita dan Tuhan saja yang tau persisnya. hehe jadi langkah pertama untuk mengetahui sebab yang tersimpan itu, kita harus akui kesalahan itu walau kesalahan yang kita akuin itu, kita sendiri tidak tau persisnya. sampaikan dengan nada yang rendah, jangan terlebih dulu menggiring ke candaan, fokus untuk terlihat serius bahwa ada seorang pria yang bertanggung jawab.
3. Komitmen untuk perbaikan diri
pada akirnya, dia akan memberi tahu kesalahan anda, walau dengan tempo yang bervariasi. ada yang langsung di sampaikan kesalahan itu, ada juga yang harus 'menebak-nebak' dulu dengan beberapa clue yang wanita sampaikan, layaknya permainan 'Tebak Kesalahan'. hehe setelah kesalahan itu didapat, buatlah komitmen untuk memperbaiki hal yang membuat si dia kurang nyaman, jelaskan bahwa anda akan mempebaikinya dan berusaha tidak mengulangi. dan sesekali berikan dia candaan untuk mencairkan suasana.
4. Catat itu, agar tidak terulang lagi
biasanya, pria cenderung lalai akan kesalahan yang sudah diperbuat. kelalaian itu disebabkan karena aktifitas yang padat, dalam keadaan bahagia, atau bahkan mengira bahwa sidia tidak akan marah ketika kesalahan itu terulang kembali. untuk mencegah kelalaian itu terjadi, CATAT APA YANG MEMBUAT DI MARAH. lebih lanjut, catat juga momen-momen istimewa yang kalian dapat seperti Hari Ulang Tahun, Tanggal Jadian, dll) untuk mencegah konflik diantara kalian.
5. Bila perlu, berikan surprise di hari berikutnya
semua wanita pasti akan gembira ketika diberikan surprise (kejutan). Nah, dihari esok, usahakan untuk memberikan kejutan sebagai bukti anda sangat menyesali kesalahan yang sudah dilakukan. apapun sesuatu yang anda berikan, akan sangat berarti jika diberikan denga Setulus Hati.sesuatu itu bisa dalam bentuk hadiah, kado, atau pergi ke tempat yang menarik. intinya, jangan sekali-kali ragu dengan apa yang akan anda berikan ke dia, JUST DO IT.
Ketika wanita marah, apapun itu masalahnya dan seberapa besar kesalahan yang kita perbuat. Yakinlah wanita hanya ingin penjelasan yang jelas dan direspon dengan baik. Selama kesalahan yang kita lakukan belum fatal, semoga tips diatas bisa menjadi cara dalam membangun hubungan yang sehat, bermanfaat dan akhirnya sebagai bekal menuju ke jenjang Pernikahan. Amin semoga bermanfaat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar